Epilepsi, Pasca Trauma

Kejang berulang yang disebabkan oleh $CRANIOCEREBRAL TRAUMA$. Kejang mungkin terjadi segera tetapi biasanya tertunda selama beberapa hari setelah cedera dan mungkin tidak terjadi hingga dua tahun. Mayoritas kejang mempunyai onset fokal yang secara klinis berkorelasi dengan lokasi cedera otak. Cedera korteks serebral yang disebabkan oleh benda asing yang menembus ($CRANIOCEREBRAL TRAUMA, PENETRATING$) lebih mungkin dikaitkan dengan epilepsi dibandingkan cedera kepala tertutup (CEDERA KEPALA, TERTUTUP). Kejang konkusif adalah fenomena nonepilepsi yang terjadi segera setelah cedera kepala dan ditandai dengan gerakan tonik dan klonik. (Dari Rev Neurol 1998 Feb;26(150):256-261; Sports Med 1998 Feb;25(2):131-6).